Kamis, 25 Juli 2019
ASSALAMUALAIKUM WR. WB.
Kali ini saya akan membahas tentang Vlan dicisco packet traser
Apa itu VLAN?
VLAN merupakan suatu model jaringan yang tidak terbatas pada lokasi fisik seperti LAN, hal ini mengakibatkan suatu network dapat dikonfigurasi secara virtual tanpa harus menuruti lokasi fisik peralatan. Penggunaan VLAN akan membuat pengaturan jaringan menjadi sangat fleksibel dimana dapat dibuat segmen yang bergantung pada organisasi atau departemen, tanpa bergantung pada lokasi workstation.
LATAR BELAKANG :
Vlan umumnya digunakan agar mempermudah kerja kita dan menghemat tenaga dibandingkan jika tidak memakai vlan
Vlan umumnya digunakan agar mempermudah kerja kita dan menghemat tenaga dibandingkan jika tidak memakai vlan
TUJUAN :
1. Mengatasi broadcast domain
2. Menghemat kebutuhan router
3. Meningkatkan peforma. Mengurangi jumlah data yang terkirim ke tujuan yang tidak perlu
4. Mempermudah administrator jaringan
5. Pengamanan
1. Mengatasi broadcast domain
2. Menghemat kebutuhan router
3. Meningkatkan peforma. Mengurangi jumlah data yang terkirim ke tujuan yang tidak perlu
4. Mempermudah administrator jaringan
5. Pengamanan
BAHAN-BAHAN :
CISCO PACKET TRACER.
1. 2 Buah Switch 2960-24
2. 8 Buah PC.
3. 8 Kabel Automatically Chose Connection Type.
4. 1 Kabel Cross
2. 8 Buah PC.
3. 8 Kabel Automatically Chose Connection Type.
4. 1 Kabel Cross
TAHAP PELAKSANAAN
Langkah yang pertama yaitu :
TOPOLOGI
Untuk topologi Jaringan kita menggunakan 8 Client (Host) dan 2 buah Switch, dan masing-masing Switch kita akan Buat dua Vlan, Vlan 10 dan Vlan 20
Seperti gambar dibawah ini.
LANGKAH YANG KEDUA :
KONFIGURASI IP ADDRESS PADA PC CLIENT
Vlan 10 :
PC4 = 192.168.10.1 (PC1)
PC7 = 192.168.10. 2(PC2)
PC8 = 192.168.10.3 (PC3)
PC9 = 192.168.10.4 (PC4)
Vlan 20 :
PC5 = 192.168.20.1 (PC1)
PC6 = 192.168.20.2 (PC2)
PC10 = 192.168.20.3 (PC3)
PC11 = 192.168.20.4 (PC4)
*note, no pc hanya menyesuaikan sesuai topologi gambar yg diatas
CARA KONFIGURASI :
- Klik pada bagian pc.
- Pilih dekstop lalu pilih ip configuration.
- Masukan IP
*Lakukan juga hal yang sama pada setiap Pc Sesuai Ip Addressnya masing-masing, Seperti gambar berikut ini.
LANGKAH YANG KETIGA :
KONFIGURASI SWITCH
Klik switch lalu akan muncul gamabar seperti dibawah ini, lalu pilih CLI.
Lalu konfigurasi switch dengan command dibawah ini.
Switch>enable
Switch#configure terminalEnter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.
Switch(config)#vlan 10
Switch(config-vlan)#name div-Network
Switch(config-vlan)#exit
Switch(config)#vlan 20
Switch(config-vlan)#name div-Programer
Switch(config-vlan)#exit Switch(config)#interface fa0/1
Switch(config-if)# sw mode acc
Switch(config-if)# sw acc vlan 10
Switch(config-if)#int fa0/2
Switch(config-if)#sw mode acc
Switch(config-if)#sw acc vlan 10
Switch(config-if)#int fa0/3
Switch(config-if)#sw mode acc
Switch(config-if)#sw acc vlan 20
Switch(config-if)#int fa0/4
Switch(config-if)#sw mode acc
Switch(config-if)#sw acc vlan 20
Lalu lihat Vlan yang ada switch ke satu. Dengan command seperti dibawah ini.
Switch(config)#do show vlan brief
Agar switch saling terhubung, kita command seperti gambar dibwah ini :
Switch(config)#interface fa0/24
Switch(config-if)#switchport mode access
Switch(config-if)#switchport mode trunk
Switch(config-if)#switchport mode access
Switch(config-if)#switchport mode trunk
- LANGKAH YANG KE EMPAT
Lalu kalian coba mengirim pesan antar switch, klik seperti gambar yang ada dibawah ini :
Lalu akan muncul notif seperti ini jika sukses.
Langkah selajutnya kita ping client dengan CMD.
KESIMPULAN :
Virtual Local Area Network (VLAN) dikembangkan sebagai pilihan
alternative untuk mengurangi broadcast traffic. VLAN biasanya digunakan karena keterbatasan dari interface router yang
sedikit, dan kebutuhan dari user harus terpenuhi sedangkan interface Ethernet
pada router hanya terdapat 1 atau 2 ethernet saja. ID VLAN diurutkan secara Asscending atau ID VLAN yang terkecil hingga ID VLAN yang terbesar.
KESIMPULAN :
Virtual Local Area Network (VLAN) dikembangkan sebagai pilihan
alternative untuk mengurangi broadcast traffic. VLAN biasanya digunakan karena keterbatasan dari interface router yang
sedikit, dan kebutuhan dari user harus terpenuhi sedangkan interface Ethernet
pada router hanya terdapat 1 atau 2 ethernet saja. ID VLAN diurutkan secara Asscending atau ID VLAN yang terkecil hingga ID VLAN yang terbesar.
